Mungkin selama ini kita tahu bahwa bawang putih hanya berguna untuk  masakan di dapur. Ataupun sebagai senjata untuk membunuh dracula atau  vampire di film-film besutan hollywood yang belum jelas fakta  kebenarannya tersebut.Ternyata banyak khasiat dan kandungan dari bawang  putih yang sangat berguna bagi tubuh kita.
        
  
A. Sekilas Tentang Bawang Putih
Bawang putih (Allium sativum) adalah herba semusim berumpun yang  mempunyai ketinggian sekitar 60 cm. Tanaman ini banyak ditanam di  ladang-ladang di daerah pegunungan yang cukup mendapat sinar matahari.  Batangnya batang semu dan berwarna hijau. Bagian bawahnya  bersiung-siung, bergabung menjadi umbi besar berwarna putih. Tiap siung  terbungkus kulit tipis dan kalau diiris baunya sangat tajam. Daunnya  berbentuk pita (pipih memanjang), tepi rata, ujung runcing, beralur,  panjang 60 cm dan lebar 1,5 cm. Berakar serabut. Bunganya berwarna  putih, bertangkai panjang dan bentuknya payung.
 
B. Klasifikasi Bawang Putih
Klasifikasi bawang putih, yaitu :
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Kelas : Monocotyledonae
Bangsa : Liliales
Suku : Liliaceae
Marga : Allium
Jenis : Allium sativum
Nama umum : bawang putih
Nama daerah :
Sumatera : bawang putih (Melayu), lasun (Aceh), dasun (Minangkabau), lasuna (Batak), bacong landak (Lampung).
Jawa : bawang bodas (Sunda), bawang (Jawa), babang pole (Madura).
Kalimantan : bawang kasihong (Dayak).
Sulawesi : lasuna kebo (Makasar), lasuna pote (Bugis), pia moputi (Gorontalo).
Nusa Tenggara : Incuna.
 
C. Kandungan Kimia dan Sifat Kimiawi Bawang Putih
Bawang putih mengandung minyak atsiri, yang bersifat anti bakteri dan  antiseptik. Kandungan allicin dan aliin berkaitan dengan daya anti  kolesterol. Daya ini mencegah penyakit jantung koroner, tekanan darah  tinggi dan lain-lain. Umbi batang mengandung zat-zat:
1. Kalsium : bersifat menenangkan sehingga cocok sebagai pencegah hipertensi.
2. Saltivine : bisa mempercepat pertumbuhan sel dan jaringan serta merangsang susunan sel saraf.
3. Diallysulfide, alilpropil-disulfida : anti cacing.
4. Belerang
5. Protein
6. Lemak
7. Fosfor
8. Besi
9. Vitamin A, B1 dan C.
 
D. Manfaat Bawang Putih
Bawang putih dapat digunakan untuk pengobatan alternatif sebagai berikut :
 
a. Bawang putih  Flu dan Batuk.
Kandungan sulfur yang terkandung dalam bawang putih membuatnya memiliki  bau dan rasa yang khas dapat meningkatkan dan mempercepat kegiatan  membran mucous di saluran pernapasan, yang membantu melegakan pemampatan  dan mengeluarkan lendir. Bawang putih mentah mengandung phytochemical  yang dapat membantu membunuh bakteri dan virus penyebab penyakit. Pada  tahun 1992, peneliti dari Universitas Brigham Young di Utah melaporkan  bahwa bawang tumbuk dalam minyak membunuh bukan hanya membunuh  rhinivirus tipe 2 (penyebab umun flu), tetapi juga membunuh 2 macam  herpes (penyakit kulit menular) dan beberapa virus umum lainnya.
 
Bagaimana cara memanfaatkannya? Makanlah bawang putih  sebanyak-banyaknya segera setelah anda merasa sakit atau tambahkan  bawang putih pada masakan. Anda juga dapat membuat obat batuk dengan  resep ini : Hancurkan bawang dan masukan ke dalam susu dingin di dalam  panci, lalu panaskan sekitar 1-2 menit, dan minum hangat-hangat.
 
b. Bawang Putih dan Kolesterol
Sekarang ada lebih dari 12 studi yang dipublikasikan di seluruh dunia  yang memastikan bahwa bawang putih dalam berbagai bentuk dapat  menurunkan kolesterol. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa bawang  ini dapat menyembuhkan tekanan darah tinggi, penyakit jantung. Salah  satu studi yang dipublikasikan di “The Journal of The Royal College of  Physicians” oleh Silagy CS dan Neil HAW tahun 1994 menyebutkan bahwa  bawang putih merupakan agen untuk mengurangi lemak. Penulis menyatakan  bahwa suplemen bawang merupakan bagian terpenting dalam penyembuhan  kolesterol tinggi. Menurutnya, secara keseluruhan, penurunan terjadi  sebesar 12 % dari total kolesterol. Penurunan ini terjadi setelah 4  minggu perawatan.
 
c. Bawang Putih dan Kanker
Bawang juga mempunyai kandungan untuk memerangi kanker, terutama kanker  perut dan usus besar. Organosulfida yang terkandung dalam bawang putih  membantu hati memproses senyawa kimia beracun, termasuk senyawa kimia  yang menyebabkan kanker beberapa penelitian epidemiologis menunjukan  bahwa orang yang banyak mengkonsumsi bawang putih lebih rendah resikonya  terkena kanker perut dan usus besar. Untuk memastikan bahwa anda akan  mendapatkan hasil yang maksimal, peneliti dari Penn State Unipersity  merekomendasikan untuk membiarkan dulu potongan atau tumbukan bawang  selama paling sedikit 10 menit, memberi waktu bawang itu membentuk  kandungan-kandungan yang membantu memerangi kanker.
 
d. Bawang Putih dan Kehamilan
Riset terbaru menunjukkan bahwa menkonsumsi bawang putih selama  kehamilan mengurangi resiko komplikasi kehamilan pre-eclampsia  (meningkatkan tekanan darah kandungan protein dalam urine). Studi–studi  juga mengungkapkan bahwa bawang putih juga membantu menaikkan lambatnya  berat badan bayi yang terlalu kecil. Riset dilakukan oleh Dr. D.  Sooranna, Ms J. Hirani dan Dr. I Das di Academic Department of  Obsterrics dan Gynaecology, Chelsea dan Westminster Hospital in London  UK. Mereka menyimpulkan bahwa walaupun pre-eclampsia dan kelambatan  pertumbuhan merupakan kondisi yang kompleks, mengkonsumsi tablet bawang  putih secara standar selama masa kehamilan dapat mengurangi  kemungkinan–kemungkinan komplikasi pada kelahiran. Mereka memfokuskan  pada kelambatan pertumbuhan pada bayi dan pre-eclampsia, kondisi yang  sangat berbahaya bagi ibu dan anak yang terjadi pada kira–kira satu  diantara sepuluh kehamilan.
 
Eksperimen menunjukkan bahwa menambahkan ekstrak bawang putih pada  sel–sel plaasenta yang kemungkinan menderita kondisi–kondisi tersebut  terbukti dapat menstimulasi pertumbuhan. Lebih jauh lagi, kegiatan  enzim–enzim penting yang berkurang pada kehamilan tidak normal juga  sangat meningkat dengan diberikannya bawang putih.
e. Sebagai Penyembuh Wasir
Pertama bersihkan dulu daerah anus dan sekitarnya dengan air hangat dan  sabun, oleskan jus/beberapa siung bawang putih yang sudah dimemarkan  sebanyak 3-5 kali pada anus yang telah dibersihkan, tunggu beberapa  menit lalu bersihkan.
 
f. Meningkatkan Stamina
Setelah dikaji secara mendalam, ternyata bawang putih dapat menjadi  sumber stamina dan kekuatan fisik yang tinggi. Walaupun sebelumnya  mereka jarang sekali sakit, tiba-tiba mereka mudah terserang flu, orang –  orang seperti inilah yang terutama membutuhkan daya pembangun stamina  yang terdapat di bawang putih. Orang-orang yang mudah lelah seharusnya  menambah stamina mereka dengan makan sedikit bawang putih setiap hari  dalam jangka waktu yang lama. Caranya, bisa kita campurkan dalam olahan  masakan kita dan menelannya.
 
g. Mengontrol Gejala Diabetes
Diabetes mellitus adalah suatu penyakit bawaan yang ditandai oleh tak  cukupnya insulin di dalam tubuh, sebagai akibat kelebihan gula di dalam  darah dan urine, serta kelaparan yang hebat dan kehausan. Penderitanya  selalu ingin makan yang manis-manis, dan walaupun ia suka makan yang  manis-manis dan makanan lainnya, berat badan cenderung berkurang. Gejala  utamanya, menurunnya daya tahan tubuh terhadap kuman dan bakteri  gangguan kulit serta berkurangnya gairah seksual, penyakit usus dan  pembuluh darah. Penggunaan bawang putih secara bijaksana dalam diet  merupakan salah satu cara mendapatkan manfaat terbesar dari makanan yang  dimakan dengan demikian menyumbang pada kondisi tubuh yang baik.
 
E. Pengaruh Pemakaian Bawang Putih
Akibat mengkonsumsi bawang putih terlalu banyak membuat napas kita  menjadi bau, untuk menghilangjkannya kita dapat melakukan cara –cara  berikut ini :
1. Meminum air teh kental atau kopi setelah mengkonsunsi bawang putih
2. Memakan kulit limau dengan cara dikunyah
3. Mengimbangi dengan makanan yang terbuat dari protein, hati, dan telor
4. Menggunakan bawang putih dengan cara direbus terlebih dahulu atau dijadikan acar
 
Dalam mengkonsumsi bawang putih sebaiknya tidak dimakan mentah,  karena dapat mengganggu lambung. Oleh karena itu dianjurkan agar bawang  putih terlebih dahulu direbus, digoreng, atau dipanggang dulu sebelum  makan. Tetapi bawang putih tidak boleh digunakan dalam bentuk apapun  sewaktu terdapat serangan penyakit di bagian perut dan usus besar.
sumber:forumsains.com