Jumat, 24 September 2010

Jangan Menanggung Beban Dunia Diatas Pundak Anda !

Dikalangan orang-orang tertentu, telah meletus perang internal, yaitu perang yang tidak terjadi dimedan pertempuran, melainkan diatas tempat tidur, dikantor, atau dirumahnya sendiri. Perang mengakibatkan timbulnya borok atau naiknya tekanan darah. Segala sesuatu membuatnya menjadi frustasi; marah karena kenaikan harga-harga, gelisah karena banjir dan jengkel karena nilai mata uang jatuh dipasar valas. Apapun alasannya, selamanya ia akan merasa tersiksa.

“ Mereka mengira bahwa tiap-tiap teriakan yang keras yang ditujukan kepada mereka “

( al munafiqun [63]:4 )

Nasihat saya kepada anda adalah sebagai berikut, “ janganlah menanggung beban dunia diatas pundak anda”. Biarkan saja dunia ini menanggung beban segala sesuatu yang sudah atau akan terjadi. Sebagian orang ada yang memiliki hati seperti spons ( busa ), hatinya menyerap segala macam kekeliruan dan kesalahan. Bahkan, ia terusik dengan hal yang paling remeh sekalipun. Hati yang demikian adalah hati yang diyakini dapat menghancurkan pemiliknya.

Orang yang berpegang teguh pada prinsip dan selalu berada dijalan yang benar tidak akan tergoyahkan oleh kesulitan. Malah sebaliknya, kesulitan akan membantunya memperkuat ketetapan hati dan keyakinannya. Hal ini berlaku sebaliknya, yaitu bagi orang-orang yang berhati lemah. Ketika mereka menghadapi kesengsaraan atau masalah, yang bertambah justru rasa takutnya sendiri.

Di saat malapetaka tiba, tidak ada yang lebih bermanfaat bagi diri anda selain memiliki hati yang berani. Orang yang memiliki hati seperti itu berarti memilii dirinya sendiri. Ia memiliki keyakinan yang kuat dan sel syaraf-syaraf yang tenang. Sedangkan disisi lain, si pengecut, di saat bagaimanapun akan berkai-kali membunuh dirinya sendiri dengan kekwatiran dan firasat malapetaka yang akan tiba. Oleh karena itu, jika anda menginginkan hidup yang stabil, hadapilah situasinya dengan penuh keberanian dan ketabahan.

“ Dan sekali-kali janganlah orang-orang yang tidak ( meyakini kebenaran ayat-ayat Allah ) itu menggelisahkanmu “

( ar-rum [30];60 )

Bersikap tegaslah terhadap kondisi lingkungan anda dan hadapilah dengan berani angin malapetaka itu. Semoga kasih sayang Allah diturunkan kepada orang-orang yang hatinya lemah, karena betapa sering mereka terguncang oleh hal-hal yang paling sepele sekalipun.

“ Dan sungguh kamu akan mendapati mereka, manusia yang paling loba pada kehidupan ( dunia )”

( al- baqarah [2];18 )

Sedangkan bagi mereka yang tegar, mereka akan mendapatkan pertolongan Allah dan mereka tetap yakin akan janji-Nya.

“ Lalu menurunkan ketenangan atas mereka dan memberi balasan kepada mereka “ Al-fath [48];18 )

0 comments:

Posting Komentar